Resep Bolu Kukus Tape Singkong anu Raos Pisan!

Tidak ada rotan, akar pun jadi. Tidak bisa bikin muffin bolu kukus pun jadi.
Hihihi peribahasa apa itu? Gini ceritanya, sebagai blogger yang gemar memamah biak sambil mengetik, maka membuat sendiri camilan merupakan solusi.

Bukan, bukan sok hemat (padahal iya 😂😂). Bikin camilan sendiri tuh bisa bermacam-macam rasa dan jenisnya. Bandingkan dengan jajan via layanan online. Jika malam-malam pingin ngegayem, paling cuma bisa beli martabak, nugget pisang atau nasi goreng.

Sedangkan kalau bikin sendiri bisa bikin muffin coklat, muffin keju, muffin pisang dan muffin lainnya.Lho kok serba muffin?

Iya, proses bikin muffin tuh mudah, praktis dan cepet. Bahan muffin (telur, terigu, mentega dan gula) cuma dicampur, gak butuh mixer untuk pengadukan. Setelah tercampur rata, dituang ke cetakan (saya pakai cetakan bolu kukus yang harganya super murah), kemudian panggang deh. Jadi deh. Dimakan sambil ngetik deh.😀😀😋😋

Baca juga:
Pilih Kuliner Serabi Bandung atau Serabi Solo?

Caramel Cake, Bolu Sophisticated yang Bukan Impor

Daftar Isi

• Bolu Kukus, Gampang Bikinnya Lezat Rasanya
• Baking Soda dan Baking Powder, Sejoli  di Industri Kuliner
• Resep Bolu Kukus Tape Singkong
  

Sayang, kebiasaan tersebut harus terhenti ketika saya pindah rumah. Maklum, oven yang dulu saya pakai memanggang milik almarhum bude. 

Nah, dalam keadaan kepepet ingin ngemil tapi gak punya alat, maka berlaku ‘tiada rotan, akar pun jadi’. Gak ada oven, kukusan pun jadi. Dengan menggunakan kukusan/langseng/steamer, banyak jenis kudapan yang bisa dibuat. Yang paling mudah menurut saya sih adalah bolu kukus.

Hampir sama dengan muffin, proses membuat bolu kukus mudah banget. Gak butuh bahan baku mahal. Gak butuh keribetan. Bahan bolu kukus cukup dicampur rata, tuangkan ke cetakan bolu kukus (yang sebelumnya saya pakai untuk membuat muffin) kemudian kukus deh, punya camilan deh.

Jadi, jangan heran apabila melihat banyak resep bolu kukus di blog ini. Mulai bolu kukus santan, bolu kukus pisang, bolu kukus coklat, dan masih banyak lagi.

Beberapa bulan kemudian, setelah menabung hasil fee menulis (hihihi ….😍😍), barulah saya bisa membeli oven dan membuat camilan yang dipanggang, salah satunya roti gambang.

Walau demikian ada penghubung antara muffin dan bolu kukus, yaitu baking soda dan baking powder, 2 sejoli yang menjadi senjata suksesnya pembuatan kue. Dunia kuliner harus berterimakasih pada penemunya, karena bahan pengembang adonan ini mempersingkat waktu proses, memperkaya jenis makanan dan menghemat biaya pembuatannya.

Baking Soda dan Baking Powder, Sejoli  di Industri Kuliner

Baking Soda, si Multi Manfaat

Natrium karbonat, yang lebih dikenal sebagai soda ash ditemukan oleh ahli kimia Prancis Nicolas Leblanc, pada 1791. Namun baru pada 1846, campuran natrium karbonat dan karbon dioksida (NaHCO3) dikenal dan digunakan luas sebagai soda kue dalam industry makanan. Ditandai dengan didirikannya pabrik pembuat soda kue oleh dua pembuat roti New York, John Dwight dan Austin Church. (sumber)

Soda ash, bahan pembuat soda kue, tercipta sekitar tercipta 4 juta tahun yang lalu ketika danau garam di seluruh dunia menguap dan membentuk endapan trona. Di kemudian hari trona diolah menjadi abu soda (natrium karbonat), mineral yang terbentuk secara alami.

Baking soda (NaHCO3) memang membantu proses pembuatan kue, adonan kue menjadi mengembang cantik berkat baking soda. Sayang rasanya pahit, karena terbentuk natrium karbonat. Sehingga harus ditambahkan zat asam (misalnya: yogurt, cuka, coklat, mentega) agar rasa kue tidak pahit.

Ingin membuat sendiri minuman bersoda seperti Sprite, Fanta atau Coca Cola? Bisa banget! Siapkan: 1 botol air matang, gula (sesuai selera), essence fanta, essence coca cola atau sesuai selera, pewarna makanan, asama citrun dan soda kue.

Cara membuatnya sangat mudah, aduk rata semua bahan, masukkan ke dalam botol, tutup rapat dan simpan dalam lemari pendingin. Setelah dingin, minuman berkarbonasi ini awet hingga beberapa hari.

Sampai di sini jadi paham ya, alasan orang zaman dulu menggunakan minuman bersoda untuk membuat bolu kukus jadul?

Selain digunakan dalam industry kuliner, paling tidak ada 12 manfaat yang dimiliki baking soda, mulai dari perawatan tubuh, perawatan gigi hingga perawatan peralatan rumah tangga, selebihnya bisa klik link berikut.

Baking Powder, Pasangan Sejoli Baking Soda

“Bakpuder,” kata almarhum ibunda kala menyuruh saya membeli baking powder. Apapun sebutannya, baking powder dan baking soda telah lama menjadi andalan industry kuliner.

Justus Liebig, salah seorang perintis ilmu kimia modern asal Jerman yang berhasil meraih gelar professor di usia yang ke-21, bersama teman-temannya berhasil menemukan baking powder pada tahun 1840, seiring dengan penerbitan buku berjudul “Die organische Chemie in ihrer Anwendung auf Agricultur und Physiologie” yang segera membuatnya dikenal secara internasional.

Jika soda kue/baking soda memiliki rumus kimia: NaHCO3, maka rumus kimia baking powder adalah NaHCO3 + H+, sehingga sebagai sumber karbon dioksida ketika dijadikan racikan kue, maka akan terjadi persamaan kimia sebagai berikut:

NaHCO3 + H+ → Na+ + CO2 + H2O

Adonan kue yang mendapat tambahan baking powder akan melepaskan gas karbon dioksida melalui sebuah reaksi asam-basa. Saat masih basah, akan muncul gelembung-gelembung di dalam adonan. Adonan akan memuai kala dipanaskan, ketika matang gelembung-gelembung yang terperangkap menyebabkan kue menjadi naik dan ringan.

Ada 2 macam baking powder, yaitu double acting dan single acting. Proses di atas merupakan proses adonan dengan baking powder double acting. Sedangkan baking powder single-acting hanya memproduksi gas karbondioksida ketika sedang dicampurkan ke dalam adonan kue.

Perbedaan Baking Soda dan Baking Powder

Bisa disimpulkan, baking soda merupakan bahan yang sama dengan baking powder. Bedanya, baking powder mendapat campuran bahan asam. Perbedaan lainnya yaitu:

• Baking powder memiliki rasa netral, sedangkan baking soda mempunyai rasa pahit yang menyebabkan kue akan terasa pahit jika tidak mendapat campuran bahan makanan yang mengandung asam.
• Sebagai bahan pengembang, baking soda lebih kuat 3 sampai 4 kali dibandingkan dengan baking powder. Sehingga pelaku kuliner acap mencampur keduanya di dalam adonan.
• Sesuai sifatnya, baking soda dan baking powder bertugas saling melengkapi. Adonan kue harus segera dipanggang/dikukus karena jika terlalu lama didiamkan, kue akan gagal mengembang, dan bantat. Namun, adonan akan aman berkat baking powder double acting yang menjalankan tugasnya yaitu membuat adonan mengembang saat pembuatan adonan dan ketika proses pemanasan.
• Hanya ingin memakai baking soda? Bisa dilakukan pada beberapa jenis tertentu, khususnya kue dengan campuran buttermilk, coklat dan yoghurt, seperti muffin, bolu kukus/cake. Sedangkan pemakaian tunggal baking powder umumnya untuk jenis kue kering.
• Untuk membuat gorengan (bala-bala/bakwan/ote-ote), bisa ditambahkan baking powder atau baking soda. Namun efeknya berbeda, baking powder akan membuat adonan lebih ringan dan mengembang, sedangkan baking soda akan membuat gorengan lebih garing dan kripspi.
• Walaupun baking soda lebih awet daripada baking powder, keduanya harus disimpan di tempat kering dan tertutup rapat. Untuk mengetahui kadaluarsa baking soda, campurkan dengan cuka, apabila berbusa cepat maka kualitas baking soda masih bagus. Cara memeriksa kualitas baking powder: Campur dengan air panas, jika berbusa maka mutu baking powder masih bagus.

Resep Bolu Kukus Tape Singkong nya Just Try and Taste

Saking sukanya saya pada kudapan berbahan tape singkong, saya sanggup menyantap abis seloyang prol tape. Hihihi, bukan sekadar rakus, tapi karena gak enek, rasa kudapan berbahan tape singkong sangat legit dan nagih.

Sayang, chef andalan saya: Luvita Ho, belum membagikan resep bolu kukus tape. Padahal tape singkong selalu tersedia di supermarket lho. Jika tak ada tape singkong, bisa banget mengganti dengan tape ketan hitam/putih, sama-sama enak kok.

Nah, menurut Mbak Endang, pemilik blog ‘Just Try and Taste’, resep bolu kukusnya didapat dari Nani Tjiam (pemilik blog dapurmae.com.?) di fan page JTT.

Resep Mbak Endang, sedikit saya modifikasi, yaitu mengganti air dengan santan. Jadi kalau teman-teman gak punya santan, silakan pakai air sesuai resep orinya ya?
Resep Bolu Kukus Tape Singkong

Bahan Bolu Kukus Tape Singkong

• 80 gram gula pasir (resep asli 125 gram)
• 80 gram gula palem (resep asli 125 gram)
• 150 ml santan cair (saya buat dari campuran air matang dan 65 gram santan kemasan)
• 200 gram tepung terigu serba guna
• 1 butir telur, kocok lepas
• 100 ml minyak goreng
• 100 gram tape singkong (bisa diganti dengan 150 gram tape ketan hitam)
• 1 sendok teh baking powder (pastikan fresh dan cek masa kedaluarsanya)
• 1/2 sendok teh baking soda

Cara Membuat Bolu Kukus Tape Singkong

1. Siapkan air dalam kukusan/steamer, nyalakan kompor, agar steamer siap digunakan.
2. Siapkan cetakan bolu kukus, dan pasang  paper cup untuk alas adonan.
3. Campur rata bahan kering: tepung terigu, baking powder dan baking soda, kemudian saring. Sisihkan
4. Lumatkan tape singkong, campur perlahan dengan minyak goreng dan santan sampai rata. Sisihkan.
5. Kocok gula dan telur hingga tercampur rata, tambahkan adonan tape, bergantian dengan bahan kering, aduk rata tapi jangan terlalu lama agar bolu tidak keras.
6. Tuang adonan bolu kukus tape singkong ke dalam cetakan hingga terisi penuh. Kemudian masukkan ke dalam steamer. Beri jarak karena adonan akan mengembang. Satu resep akan menghasilkan sekitar 15 bolu kukus ukuran kecil.
7. Kukus bolu selama 15-20 menit dengan api besar. Jangan lupa menutup permukaan steamer dengan kain bersih agar air steamer tidak membasahi bolu kukus. Juga jangan membuka tutup steamer agar bolu kukus mengembang sempurna.
8. Setelah 15 – 20 menit, bolu kukus tape singkong telah matang dan ngakak sempurna. Siap disajikan.

  

Gimana? Kebayang legitnya bolu kukus tape singkong kan? Saya gak cukup satu nih kalau mulai ngemil kudapan berbahan tape. 

Malas ah mau beli aja! Hihihi boleh banget, teman saya Dian Restu Agustina punya banyak postingan tentang culinary lho. Tapi, sssttt….jangan ngeces bacanya ya? Karena Dian pinter banget berkisah, gak heran berhasil meraih banyak penghargaan. Bravo Dian, Proud of you!

Baca juga:
Roti Gambang, Kudapan Jadul yang Enaknya Kebangetan!

Resep Bolu Kukus Mekar Anti Gagal, Dari Luvita Ho untuk Pemula

Catatan: raos pisan : sangat enak (terjemahan Bahasa Sunda)